Wednesday, February 16, 2011

Luntang-Lantung di Bogor


Pagi ini, Kamis 3 Februari 2011 jam 8.00 wib menclok di "teras" jendela Stasiun Gondangdia, dengan pemandangan pabrik roti "Lauw" di luar sana... angin sepoiy-sepoiy, semerbak mewangi roti panggang... hmmm... yum... it's time for me to luntang-lantung for the first time in this year... *_*

Berangkat menumpang kereta Ekonomi AC tujuan Bogor seharga Rp 5.500,- dengan jadwal keberangkatan jam 8.33 terbilang cepat dan lancar. Sesampai di Stasiun Bogor sekitar pukul 09.30 kami lalu melanjutkan menumpang angkot nomor 03 (Rute Baranang Siang - Bulalak Bubulak) bertarif Rp. 2.000,- untuk bertandang ke Taman Kencana yang katanya banyak depot makanan enaknya.

Eksekusi pertama, Death by Chocolate. Dari Taman Kencana, bisa lanjut naik angkot 08A jurusan Ramayana-Taman Kencana-Warung Jambu klo ga salah. Atau seperti kami, jalan kaki sambil menikmati udara segar sepanjang Jalan Ceremai yang dihiasi pepohonan pinus dan pohon besar lain di kiri kanannya. Mmmhhh... Nyamannya... *merem melek mode on*

Menu yang kami pesan:
Dessert - Special"dbc"AlaMode Rp. 29.000,-
Special dbc ala mode
Klo yang suka banget cokelat, pasti ketagihan makan ini. Ugh, cokelatnya nendhang gila! Menunya terdiri dari adonan cokelat lunak yang agak dark diberi es krim vanila dan ditaburi kacang mete cincang. Rasa coklatnya yang agak-agak pahit tapi lembut di lidah dipadu manisnya es krim dan krenyes-krenyes kacang mete hmmm... Yummm... Tapi sayang, gw suka cokelat tapi ya ga sebanyak itu sekali makan heheheee... Padahal udah dimakan berdua tuh cokelat, tetep ga tandas... Mungkin karena dasarnya kami kurang suka makanan manis...

Spaghetty Bakar - GroundBeefFrittata Rp. 28.000,-

GroundBeefFrittata
Menu kedua, gw nilai biasa aja. Mungkin karena udah banyak tempat makan yg menyajikan pasta panggang ya... Jadinya nampak ga terlalu istimewa. Isinya terdiri dari spaghetty, daging sapi cincang besar-besar plus keju mozzarella yang lengket klo terkena panas disiram telur dan susu lalu dipanggang. Cuma bedanya, menu ini diselipi kacang merah (kidney bean) di dalamnya. Walaupun begitu, masih tetap tidak membuatnya jadi sangat istimewa. Tapi biarpun begitu, makanan ini tandas kami eksekusi kikikiiiikkkk... Ga konsisten, bilang ga istimewa tapi suka hahahaaa...

HotCapuccino Rp. 12.000,-
HotLemonTea Rp. 9.000,-

mnuman

Disarankan, belilah minuman yg light. Seperti LemonTea yg gw pilih atau teh panas atau sekalian aja minum air mineral. Soalnya klo minum yg pekat2 dan manis macam cappucino bakalan cepat berasa maghtegh. Cepet kenyang bin enek.

Cafe-nya bikin betah, apalagi yg lesehan di terasnya. Dikombinasi kolam ikan sebagai pembatas "meja", membuat unsur alami begitu pekat. Nice...

Pulang dari DbC, kami kembali menelusuri Jalan Ceremai, sekalian bakar lemak hehheeehee...

Di ujung jalan dekat Taman Kencana ada rumah makan W@roeng Taman yang katanya makanannya juga enak, tapi kami ga sempat ke sana dengan perut yg baru saja terisi tidak memungkinkan untuk mengisinya kembali.

Di depan Taman Kencana, ada billboard Pia Apple Pie, menengok ke kirinya ada Maccaroni Panggang yang terkenal itu!!! Agak ke kiri lagi masih di seberang Taman Kencana, ada Rumah Cup Cake woooohhhh... Gileeee...! Makanan semua!!! Kalaaappppp...!

Akhirnya kami memutuskan mencoba Pie Apple dan Maccaroni Panggang saja. Maccaroni Panggang kami bungkus yang porsi small seharga Rp. 25.000,-untuk "cemilan" di Kebun Raya.

Letak Pia Apple Pie ternyata agak ke dalam Jalan Pangrango. Dan taukah Anda?! Sepanjang jalan itu masih ada beberapa lagi cafe bertebaran!!! Oh eM Gee... Ada Kedai Kita yang menjual Pizza sebagai menu andalannya dan katanya enak baannnggeeuuuuttthhhh!!! Dan cafe lainnya yang gw lupa namanya... Awrite, maybe next time bisa gw coba yg lainnya itu...

Untungnya, di Pia Apple Pie sedang ada promo product baru Biscuit Apple Pie seharga Rp. 35.000,- per kotak berisi 9 bungkus.
biscuit apple pie
Maka kami pun beli product baru itu aja selain karena ini product turunan langsung dari Apple Pie, juga karena dilihat dari kemasannya dan menurut si mbaknya bisa agak tahan lama. Lumayanlah... oleh2 buat Bunda tercinta *_*

Dari Taman Kencana kami melanjutkan ke Kebun Raya Bogor. Sempet tanya2 naik angkot nomor berapa ke sana sama Mas2 penjual entah apa gw lupa di depan Jl. Pangrango. Katanya, gw musti jalan dulu ke pertigaan Sempur baru kemudian nyebrang naik angkot 08 jurusan apa ya lupa :p

Kami melewati Istana Bogor yang penuh dengan kijang yang tengah merumput... Perasaan dulu pernah ada berita kijang Istana yang semakin menurun populasinya. Nampaknya pengurus sudah berhasil "memperbaiki" perkembangbiakan kijang Istana warisan Bung Karno ini.

Sampai di depan gerbang kami turun dan membayar Rp. 4.000,- untuk berdua. Sotoy mode on hehe... Tiket masuk Kebun Raya Rp. 9.500,- lumayanlah buat bikin foto narsis sama liat Bunga Bangkai.

Namun apa daya... Bunga Bangkai-nya "menghilang"! Huwaaaa... Cuma bersisa plang namanya aja tanpa apapun di sekitarnya kecuali seonggok tanah berceruk... Hiks... :( mana sempet keujanan pula di sana :(
Tapi tetep... sempet juga sedikit menarsiskan diri heheheee...
KRB
maccaroni panggang

Dari Kebun Raya kami bermaksud melanjutkan ekspedisi mencari Roti Unyil dengan menumpang angkot 02, tapi di perjalanan bertemu Soto Kuning Pak Yusup yang katanya terkenal. Maka mampirlah kami ke sana. Alah mak... Mahalnya soto Bogor ini, masak seporsi soto plus nasi setengah dihargai Rp. 20.000,-?! Dengan rasa yang mirip, gw bisa dapet dua porsi tuh klo makan di warung Soto Bogor sebelah Gedung Cyber.
sotoBogor
Ternyata Om, Tante, di sepanjang Jl. Suryakencana itu berjejer banyak banget Soto Kuning Pak Yusup! Lahhhh... Jadi yang asli yang mana negh?! Wakakakakakkkkk... Payah... *fiuwh!*

Lanjut ke destinasi yang tertunda, masih dengan angkot 02 kami sempet puter2 di Kebon Dalem en malah nemu Gepuk Karuhun (ah... banyak kali makanan enak... benar-benar mengancam isi dompet hiks). Pantes aja ga ketemu ternyata oh ternyata Roti Venus a.k.a Roti Unyil udah pindah ke Mall ... apa ya... gw lupa heheheee... kebanyakan lupanya nih cerita :p
Oks, pokoknya ga jauh dari Kebon Dalem aja naik angkot 02 yang ke Cisarua warna Biru turun di perempatan lampu merah persis tu Toko Roti.

Aih mak... puwenuhnya minta ampyuuunnn....! Calon pembeli pada berebut didepan etalase semua ngacungin kertas pesanan... Pusiiinngggg... Gw ga suka en ga bisa berada di tempat penuh orang apalagi saling desek-desekkan ga beretika. Akhirnya kakak gw yg antriin sedangkan gw nunggu di luar menghirup udara banyak-banyak, syukurlah...
Toko Roti Venus

Setelah berhasil mendapatkan roti yang diinginkan seharga Rp. 65.000,- untuk dua kotak berisi 25 buah buat oleh2 Bunda Tercinta, kami langsung menuju stasiun dengan menumpang angkot 02. Angkot ini ga lewat ke depan stasiun tapi cuma sampai Taman Topi harus berjalan sedikit ke dalam becek-becekan karena ujan dan masih pula gerimis. Pulang menumpang Express Pakuan bertiket Rp. 11.000,- biar cepet sampe karena kereta cuma berhenti di Gondangdia, Gambir Juanda dan Stasiun Kota (klo ga salah).

Selesailah luntang-lantung hari ini... Lelah... pegal... basah... Tapi menyenangkan... Menanti luntang-lantung selanjutnya... *_*

2 comments:

VISA KOREA SELATAN GRATIS SAMPAI AKHIR TAHUN 2019! KUUYYY!!!

Hai traveller, pada tau ga? Korea Selatan kan lagi bikin "promo" visa gratis looohhhh... Promo ini diberikan pemerintah Korse...